Sebelum membahas mengenai lirik dan terjemahan lagu Sakura no Hanabiratachi 桜の花びらたち yang mempunyai arti kelopak bunga sakura dari AKB48, tahukah kamu jika lagu yang dirilis februari 2006 dan di rilis kembali di 2008 ini pernah meraih angka penjualan tertinggi.
Pada minggu pertama rilisnya, lagu ini terjual hingga 22.000 copy dan tercatat sebagai singel terlaris dari AKB48 di era indie label dan semasa dikontrak oleh DefStar Records.
Lirik & Terjemahan Sakura no Hanabiratachi
Berikut lirik dan terjemahan lagu Sakura no HanabiratachiKelopak bunga sakura
Romanji | Indonesia |
---|---|
kyoushitsu no madobe ni wa urara kana hi damari ato wazuka no haru no karendaa jugyou chuu miwataseba onaji seifuku kita nakama tachi ga otona ni mieru sorezore no mirai e to tabidatte iukunda ne sono senaka ni yume no hane ga haeteru sakura no hanabira tachi ga saku koro dokoka de kibou no kane ga narihibiku watashitachi ni asu no jiyuu to yuuki wo kureru wa sakura no hanabira tachi ga saku koro dokoka de dareka ga kitto inotteru atarashii sekai no doa wo jibun no sono te de hiraku koto kenka shite denwa shite naita koto atta ne nayan da hi ga naze ka natsukashii yorokobi mo kanashimi mo furimukeba michinori donna toki mo hitori janakatta sotsugyou shashin no naka watashi wa hohoen de sugiru kisetsu miokuritai sayonara namida no hanabira tachi ga harahara kono hoho wo nagare ochite aruki dasu aoi sora wo miage ookiku shinkokyuu shi nagara namida no hanabira tachi ga harahara omoide no sono bun dake utsukushiku me no mae no otona no kaidan issho ni nobotte te wo furou sakura no hanabira tachi ga saku koro dokoka de kibou no kane ga narihibiku watashitachi ni asu no jiyuu to yuuki wo kureru wa sakura no hanabira tachi ga saku koro dokoka de dareka ga kitto inotteru atarashii sekai no doa wo jibun no sono te de hiraku koto namida no hanabira tachi ga harahara kono hoho wo nagare ochite aruki dasu aoi sora wo miage ookiku shinkokyuu shi nagara |
namida no hanabira tachi ga harahara
omoide no sono bun dake utsukushiku
me no mae no otona no kaidan
issho ni nobotte te wo furouDekat jendela kelas..
Adalah tempat sinar mentari masuk..
Hanya sedikit waktu yang tersisa pada kalender musim semi..
Saat di kelas, ketika aku melihat sekitar..
Dengan seragam sekolah yang sama..
Semua teman sekelasku..
Terlihat dewasa..
Dengan masa depan masing-masing..
Kita memulai perjalanan..
Masing-masing punggung kita..
Mengembangkan sayap impian kita..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Berharap suara lonceng akan berbunyi..
Dengan kebebasan hari esok..
Kita diberi keberanian..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Seseorang berharap sesuatu..
Pintu dari dunia baru..
Kita akan membukanya dengan tangan kita sendiri..
Kadang kala kita bertengkar..
Saling memanggil dan menangis..
Mengapa hari-hari bermasalah itu..
Terasa begitu nostalgia..
Di saat kebahagiaan dan kesedihan..
Jika kita menoleh ke belakang..
Apa pun yang terjadi..
Kita takkan pernah sendiri..
Di tengah foto kelulusan kita..
Aku tersenyum..
Musim yang lewat ingin mengirimkan kita..
Salam perpisahan..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Keluar, mengalir dan jatuh di pipi ini..
Jika kita memandang langit yang biru..
Dan menarik nafas sedalam-dalamnya..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Kenangan di saat itu membuatku bahagia..
Tangga menuju kedewasaan akan menanti kita..
Bersama kita menaikinya dan melambaikan tangan..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Berharap suara lonceng akan berbunyi..
Dengan kebebasan hari esok..
Kita diberi keberanian..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Seseorang berharap sesuatu..
Pintu dari dunia baru..
Kita akan membukanya dengan tangan kita sendiri..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Keluar, mengalir dan jatuh di pipi ini..
Jika kita memandang langit yang biru..
Dan menarik nafas sedalam-dalamnya..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Kenangan di saat itu membuatku bahagia..
Tangga menuju kedewasaan akan menanti kita..
Bersama kita menaikinya dan melambaikan tangan..
omoide no sono bun dake utsukushiku
me no mae no otona no kaidan
issho ni nobotte te wo furouDekat jendela kelas..
Adalah tempat sinar mentari masuk..
Hanya sedikit waktu yang tersisa pada kalender musim semi..
Saat di kelas, ketika aku melihat sekitar..
Dengan seragam sekolah yang sama..
Semua teman sekelasku..
Terlihat dewasa..
Dengan masa depan masing-masing..
Kita memulai perjalanan..
Masing-masing punggung kita..
Mengembangkan sayap impian kita..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Berharap suara lonceng akan berbunyi..
Dengan kebebasan hari esok..
Kita diberi keberanian..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Seseorang berharap sesuatu..
Pintu dari dunia baru..
Kita akan membukanya dengan tangan kita sendiri..
Kadang kala kita bertengkar..
Saling memanggil dan menangis..
Mengapa hari-hari bermasalah itu..
Terasa begitu nostalgia..
Di saat kebahagiaan dan kesedihan..
Jika kita menoleh ke belakang..
Apa pun yang terjadi..
Kita takkan pernah sendiri..
Di tengah foto kelulusan kita..
Aku tersenyum..
Musim yang lewat ingin mengirimkan kita..
Salam perpisahan..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Keluar, mengalir dan jatuh di pipi ini..
Jika kita memandang langit yang biru..
Dan menarik nafas sedalam-dalamnya..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Kenangan di saat itu membuatku bahagia..
Tangga menuju kedewasaan akan menanti kita..
Bersama kita menaikinya dan melambaikan tangan..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Berharap suara lonceng akan berbunyi..
Dengan kebebasan hari esok..
Kita diberi keberanian..
Setiap kali kelopak bunga sakura mekar..
Seseorang berharap sesuatu..
Pintu dari dunia baru..
Kita akan membukanya dengan tangan kita sendiri..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Keluar, mengalir dan jatuh di pipi ini..
Jika kita memandang langit yang biru..
Dan menarik nafas sedalam-dalamnya..
Kelopak air mata ini melambai-lambai..
Kenangan di saat itu membuatku bahagia..
Tangga menuju kedewasaan akan menanti kita..
Bersama kita menaikinya dan melambaikan tangan..